Audit Tour 2014 - Maret (Medan dan Bandung)

-

Here i am, at the end of March.

Niatnya sih pengen buat booklet perjalanan gitu setiap bulannya tentang kemana saja saya setiap bulannya. Baik dalam rangka Audit Tour atau jalan-jalan aja kayak biasanya. Kalo di bulan kemarin saya menceritakan tentang Kota Tua Jakarta (ya maklumlah, saya bulan kemarin emang di Jakarta aja) kali ini saya diberikan kesempatan untuk mengunjungi Salah satu kota besar di Pulau Andalas yakni Medan, dan Bandung.

Medan, yes, ini bukan kunjungan pertama saya di sini. Sudah ke-4 kalinya deh kayaknya. Kalo ke Sumatera Utara, rasanya ga afdhol kalo kita tidak mengunjungi Danau Toba ya. Yes, danau nan eksotis ini adalah danau vulkanik terbesar di dunia. Di kunjungan pertama di Januari 2012, saya melihat Danau Toba ini dari Resort Simaleum, jd ga nyentuh danaunya. 
Ini viewnya :
View from One Tree Hill - Resort Simaleum 2012
Keren kan? hehehe. Dilarang iri dulu. Kunjungan ke-2 ke Sumatera utara di tahun 2012 akhir. Kami mencoba untuk ke Parapat, untuk menyentuh Danau. Hehehe. Sukses sih menyentuh danau, namun kami tidak sampai menyebrang ke Tomok (di pulau Samosir)  hanya muter-muter naek speedboat saja.

Ini Viewnya :
Catch the coin - Lake Toba 2012

When the tradisional meets the boat - Lake Toba 2012

Clear Water of Lake Toba - Lake Toba 2012

Masih ga boleh iri loh... hahahaha. Nah di Bulan Maret tahun 2014 ini. Saya akhirnya menuntaskan rasa penasaran saya untuk mengunjungi Danau Toba lagi, namun berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, kali ini saya menyempatkan diri untuk menyebrang ke Samosir melalui pelabuhan Tomok. Here are the pict :

Misty Parapat - Lake Toba 2014

Samosir Collage - Samosir Island 2014

Traditional Village - Samosir Island 2014


The Team - Samosir Island 2014
Di foto yang terakhir, ada yang ga tau ga kami sedang berfoto dengan apa? hahaha. Itulah dia yang bernama patung Sigale-gale. Kecil? untuk yang ga tau, pasti ngebayanginnya patungnya itu gede dan bisa menari-nari karena ada magicnya. hehehehe. Konon sih katanya dulu begitu, tarian si gale-gale karena magic. Namun sekarang udah nggak lagi. Alias si gale-gale nari-nari karena digerakkan. Mirip pertunjukan wayang golek gt :) Whatever lah ya... yang jelas, Samosir itu memang sesuatu sih. At least, saya sudah pernah menginjakkan kaki di sana. Sayangnya petualangan saya ini hanya di satu sisi Samosir saja. Kami belum ada waktu untuk berkeliling dan menikmati keseluruhan pulaunya. One day maybe. Maybe.

Oh iya, selain ke Danau Toba dan Pulau Samosirnya, Saya juga berkesempatan untuk mengunjungi Rahmat International Wildlife Gallery. Bukan kunjungan pertama saya sebenarnya, namun tetap kunjungan ini perlu diabadikan dong, hehehe. Gallery ini konon katanya merupakan gallery yang memiliki spesies hewan terlengkap di dunia. Entah berapa ribu spesies saya lupa. Yang jelas sih Buanyakkkk!. Buat yang ga tau, gallery ini adalah milik Anggota DPD RI yang bernama Rahmat Shah. seorang saudagar kaya yang asli Medan. Beliau juga ayah dari artis yang lagi naik daun tahun ini si Cantik Raline Shah. hahahaha.

Here the pict :


Let me Fly - Rahmat Gallery Medan 2014

See the Sky - Rahmat Gallery Medan 2014
Best Friend? - Rahmat Gallery Medan 2014

Before We Go Home - Rahmat Gallery Medan 2014
 And the last pict from Medan Trip is the Santika's Pool :)
Santika's Pool from my Room - Medan 2014
Eit, di Bulan Maret ini, saya tidak hanya mengunjungi Medan saja loh. Untuk kunjungan ke dua di bulan ini, saya kembali ke Pulau Jawa. Hehehe. Tepatnya di Jawa Barat, di sebuah kota yang dulu terkenal dengan udaranya yang sejuk. Ehm, ga cuma dulu sih, sekarang juga. Yah, kalau dibandingkan dengan Jakarta. Yes! Bandung.....

Saya hanya mendapatkan satu weekend di sini. Namun pastinya selalu ada waktu untuk menikmati kota yang berbeda kan? jadilah saya dan Arifah (penugasan Bandung ini kami hanya berdua sih) mencoba memanfaatkan waktu yang ada dengan mengunjungi 2 tempat yang berbeda yakni Lawangwangi Art Space dan Dusun Bambu. 

Here are the picts :
Dia ada karena ketiadaannya - Lawangwangi Bandung 2014

Enjoying the Light of the Wall - Lawangwangi Bandung 2014

Erika - Lawangwangi Bandung 2014


I see you when you see me - Lawangwangi Bandung 2014

Reflection - Dusun Bambu 2014

Cloudy Cloud at Dusun Bambu - Dusun Bambu 2014

Arifah is in the house - Dusun Bambu 2014

Thanks for Reading. See you another month and another "Trip" or Trip. 

Note : Special Thanks to Aria, Mas Danny, Arifah, Farah, Imam, Shelly, Yulianto, Yossy, Pak Adril, Mas Ridwan yang mukanya muncul di blog saya kali ini. 

"To Travel, is to take a journey into yourself" Danny Kaye

ArilPKurniarsih







Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Minimalism

-
"Having more and more won't solve the problem. And happiness doesn't lie in possesions or even relationships. The answer lies within ourselves. If we can't find peace and happiness there, it's not going to come from the outside".  Tenzin Palmo Beberapa tahun terakhir, konsep minimalism ini lagi rame di bahas di mana-mana. Pemikiran ini pastinya agak bertentangan dengan apa yang kita kenal dulu, bahwa semakin banyak hal yang kita miliki, semakin bahagialah kita. Dari awal membaca artikel mengenai minimalism ini, Saya yakin 100% bahwa Saya ga akan mampu. Apalagi, buat orang-orang yang suka sekali menyimpan barang for the sake of "ada memori nya" seperti Saya. Membaca buku-buku atau artikel terkait hal ini bersamaan dengan kebanggaan menata koleksi buku di rumah pastinya merupakan hal yang ngebayanginnya aja bikin ketawa. Yakali Ril mikir Minimalism , ngasihin koleksi buku ke orang aja kagak ikhlas. hahahhaa. Tapi, beberapa hari terakhir Saya malah b...
Baca selengkapnya

2017 : My Turning Point

-
Gambar
Ga terasa bentar lagi tahun 2017 sudah berlalu. Berbicara mengenai tahun 2017, tahun 2017 bisa dibilang rada complicated buat saya (ah, kata temen2 mungkin "apa yang ga complicated sih buat Aril?", hahaha) but seriously, it’s more complicated than the previous year honestly . Dan sebenarnya inilah yang saya cari. Mungkin. Doc : Istimewa Sebenarnya kisahnya berawal sejak akhir 2016. Waktu itu, Saya merasa 2016 bukan salah satu tahun yang menggembirakan buat saya. Bukan jelek sih, cm personally buat saya berjalan biasa saja. Tidak ada keputusan-keputusan yang berarti, tantangan yang mengasah adrenalin atau berasa berjalan dengan sia-sia.  Hidup berjalan mulus tanpa rintangan-rintangan yang berarti. Perpaduan bosan, merasa tidak berguna, dan jalan di tempat dalam apapun yang sedang saya lakukan saat itu. Buat sebagian besar orang, kondisi ini sebenarnya tidak ada masalah. Sebagian lagi berpikir, mungkin  ini saatnya untuk hidup dengan santai-santai saja. Tapi ...
Baca selengkapnya

Komposisi Delapan Cinta - Kau Angin

-
Gambar
Kau Angin Semula aku sangka kau gelombang tapi setiap kali aku renangi kau mengasing bagai angin Peluh membuncah dan ruh tubuh gelisah adalah ibadah bagi cinta tak berjamah Di situ, kunikmatkan teduhmu sesekali sebelum kau berhembus pergi Aku buru suara seruling di jauhan yang kutemu dedahan bergesekan Aku termangu tertipu gerakmu sehening batu di kedalaman rinduku Kini aku tahu, tak perlu memburumu Kau hidup di dalam dan diluar diriku tak berjarak namun terasa jauh teramat dekat namun tak tersentuh Jika benar kaulah angin itu semauku akan kuhirup kamu Dalam jantung yang berdegup kau gairah baru bagai hidup Mengalirlah darah, mengalir dalam urat nadi cintaku karenamu, Kekasihku! Ini adalah puisi, Saya tau puisi ini dari Album "Komposisi Delapan Cinta" yang di aransemen oleh Dian HP dan dinyanyikan oleh Ubiet. Ceritanya ini kayak musikalisasi puisi gt, kali ini objeknya adalah puisi-puisi karya Sitok Srengenge dan ...
Baca selengkapnya